Minggu, 18 Januari 2015

Menjadi Suka Bebek

Engga tahu kapan tepatnya saya ‘menjadi suka’ dengan si unggas yang terlahir dengan nama BEBEK. Terkecuali bebek yang udah berumur alias dewasa, yaa mentoknya sih suka sama si baby duck aja. Menjadi suka dengan segala yang berbau bayi bebek entah dari yang hidup, mati *eh, gambar, foto, handicraft, ya pokoknya itu deh. Lagian siapa sih yang ngga suka sama si unyunyunyunyuk yang identik sama bulu kuning~ Yang jelas, mungkin ini akibat dari saya kuwalat manggil seseorang -sebut saja dia ‘batman gondrong’- dengan panggilan bebek.

Ngga mirip!

 Padahal ngga ada miripnya sama sekali sih sama bebek. Ya kali, tega amat me-mirip-miripkan(?) si batman kesayangan *eaaak* sama bebek.  Terus kenapa dong? Ngga tau juga sih kenapa dan mengapanya. Ngga mau tau juga sih kenapa dan mengapanya -_-“
Intinya~
Dikarenakan terlalu seringnya panggil si batman dengan sebutan bebek, jadi otak saya jadi kecanduan(?) dan kemudian tersistem dalam otak yang membuat saya selalu teringat dengan ‘si bebek’ yang lama-kelamaan si bebek asli juga ikut tersistem. Ngomong apaan sih el, plis! -_- fine, lupakan.
Oke, dan kebetulan si ‘bebek batman’ tanggal 10 Januari kemarin genap berusia 20 tahun. Nah lho, harusnya dapet world record karena jadi bebek tertua dengan umur 20tahun! *wooouw*

wek wek wek wek~ misi numpang eksis bos~

*tadaaaaaaaaaa, akhirnya muncul juga si bebek berkacamata yang lagi ulang tahun. Happy birthday to you, Bek! Ciee yang ulangtahun ciee, kok iso koe ulang tahun?~ Pie carane gen iso ulang tahun? Apakah kamu dilahirkan? Atau menetas? Atau membelah diri? *huss ngawur* Oke abaikan.

Semoga yang baik-baik selalu menyertaimu, selalu! selalu! dan selalu! Amin :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar